joki138
-
2024-10-07 14:26:01 Source:joki138
Browse(88)
joki138,erek65,joki138 KELUARGA dari korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) yang saat ini masih disekap di Myanmar, Yohana,35, menceritakan bentuk siksaan yang dilakukan pada korban SA saat tak menyetor uang yang diminta para penculik.Saat disiksa, SA disaksikan oleh beberapa kelompok bersenjata. “Dia diseret ke sebuah ruangan pas lagi tidur, sekitar jam 2 subuh. Di dalam ruangan itu ada beberapa orang bersenjata dan bos-bos,” ungkap Yohana di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Jumat 16 Agustus 2024. Yohana menceritakan, sebelum dipukul, SA diborgol dan mukanya ditutup kantung kresek. Kaki SA dipukul menggunakan stick baseball hingga mati rasa. Baca juga : Warga Jaksel Disekap di Myanmar, Dipalak Uang Tebusan Setiap 2 Hari Sekali “SA bilang kepada kami kalau saat ia dipukuli waktu itu sampai kakinya mati rasa,” turur Yohana. Sebelumnya, SA sempat diancam untuk dimutilasi jika tidak membayar uang sebesar 30 persen dari jumlah uang yang diminta sebelumnya. Namun, hal tersebut merupakan ancaman agar SA memberikan uang tebusan yang diminta. Uang tebusan yang diminta kini berubah menjadi Rp19 juta. Jumlah berkurang banyak dari tagihan sebelumnya karena keluarga menyatakan tidak sanggup membayar. Dia menjelaskan, pihak keluarga terakhir kali menghubungi SA pada 14 Agustus 2024. SA kini masih dalam kondisi terkurung dan memiliki banyak luka pukulan senjata pada bagian kaki. (Vania Liu Trixie/Z-9)
Previous article:angka lalat
Next article:mbappe lahir dimana
Related reading
- ● kode alam erek erek semut 3d
- ● no togel kupu kupu 2d
- ● erek erek joyo boyo 2d
- ● kingdom toto login
- ● buku mimpi 2d berurutan
- ● weego365. live
- ● link alternatif cakrabola
- ● katak4d
- ● mimpi melihat orang menikah togel
- ● monyet togel 4d
- ● garnacho umur
- ● link kingdomtoto
- ● indonesia vs portugal 4 2
- ● mixtogel login
- ● bola jatuh sdy 2022