grabwin online
-
2024-10-08 06:49:14 Source:grabwin online
Browse(11568)
grabwin online,gambar togel 68,grabwin online jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Front Pemuda Persatuan Pembangunan (F-PPP) Alki Sanagri menyebut gagalnya PPP mencapai ambang batas parlemen empat persen menjadi sejarah buruk parpol berlambang Ka'bah di bawah kepemimpinan Muhamad Mardiono. “Sejarah terburuk bagi PPP tersebut dipimipin oleh Muhamad Mardiono selaku pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum PPP,” kata Alki dalam keterangan resminya, Rabu (8/5). Dia menyebutkan alasan PPP gagal menembus ambang batas parlemen karena termakan janji Mardiono yang mengaku siap berkorban harta dan nyawa demi parpol berkelir hijau itu. “Namun, tidak ada satu pun janjinya yang dilaksanakan hingga menyebabkan gagalnya PPP lolos pada Pemilu 2024,” kata Alki. Dia mengatakan Mardiono belakangan mencoba jualan janji meloloskan PPP melalui Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Legislatif di Mahkamah Konstitusi (MK). Namun, Alki menyebut putusan MK terhadap gugatan yang diajukan PPP tidak membuat Mardiono pantas menyandang pimpinan partai bernomor 17 pada pemilu 2024 itu. Toh, katanya, Mardiono belakangan masalah membuat kegaduhan baru di internal setelah membuat PPP tidak lolos parlemen. Misalnya, kata Alki, Mardiono menonaktifkan Ketua DPW PPP Sumatera Selatan ketika perolehan suara parpol di provinsi yang sama bertambah signifikan.Mardiono Dianggap Gagal Memimpin, Front Ini Desak Muktamar PPP Segera Digelar
Rabu, 08 Mei 2024 – 19:30 WIB Plt Ketua Umum PPP Mardiono. Foto: ANTARA/HO-PPP
Previous article:aji strongman
Next article:klasemen borussia mönchengladbach vs rb leipzig
Related reading
- ● streaming nobartv
- ● no 64 togel
- ● istri sejati togel
- ● adrián san miguel del castillo
- ● tiara chird
- ● mimpi digigit ular di kaki kanan menurut islam
- ● erek erek 16 2d
- ● superliga serbia
- ● no togel perahu
- ● jawaban wow level 99
- ● ciatoto rtp
- ● hongkong pools live draw community
- ● skuad portugal euro 2016
- ● kuburan 2d togel
- ● prediksi sydney angka keramat ratu jitu