erek" 35
-
2024-10-06 02:41:26 Source:erek" 35
Browse(7675)
erek" 35,nomor togel 55,erek" 35 jpnn.com, JAKARTA - Direktur Kholid Syeirazi Direktur Center for Energy Policy, Muhammad Kholid Syeirazi menilai skema cost recovery pada industri minyak dan gas bumi (migas) memiliki prinsip berbagi beban atau sharing the pain yang adil, bagi kontraktor maupun pemerintah. Apalagi, pada cost recovery juga terdapat sistem dan proses yang ketat. Kholid juga mengatakan skema cost recovery juga sesuai diterapkan di Indonesia dibandingkan gross split. Sebab, saat ini sumur-sumur di dalam negeri sudah tergolong mature, sehingga membutuhkan biaya yang besar untuk tetap mempertahankan produksi. “Cost recovery paling fair, apalagi sumur-sumur kita sudah tergolong mature. Butuh biaya besar untuk mempertahankan produksi,” ujar Kholid. Menurut Kholid, skema cost recovery memang paling memungkinkan untuk mendongkrak produksi. Apalagi, saat ini Pemerintah memiliki target produksi 1 juta barel per hari pada 2030. “Kalau kita misalnya punya program untuk menggenjot 1 juta barel per hari produksi minyak di tahun 2030 misalnya, tapi tidak didukung cost recovery itu tidak mungkin. Itu mustahil,” kata Kholid. Tak kalah penting, sumur-sumur di Indonesia sekarang sudah lebih banyak air dibandingkan minyak. Oleh karena itu untuk mengangkat minyak tersebut, membutuhkan usaha dan teknologi yang mahal.Skema Cost Recovery Dinilai Lebih Bisa Mendorong Investasi Migas
Kamis, 20 Juni 2024 – 03:50 WIB Sumur eksplorasi migas. Foto dok Pertamina EP
Previous article:linimasa napoli vs sassuolo
Next article:pendapatan sampingan
Related reading
- ● hasil liga inggris sctv
- ● rtp halo303
- ● nomor togel kadal
- ● two block hair pendek
- ● gaya rambut two blok
- ● keluaran morocco 03
- ● susunan pemain kmsk deinze vs rsca futures
- ● free spbo live score
- ● erek rumah sakit
- ● klasemen reims
- ● erek erek kunci 2d
- ● klasemen mexico women's premier division
- ● bulan 2d
- ● ratu liga
- ● togel kode alam burung hantu 4d